19 June 2009

Anugerah, Bersatunya Para Kiai Dukung JK-Win

Bersatunya para kiai karismatis dari sejumlah pondok pesantren besar di Jawa Timur untuk mendukung Jusuf Kalla - Wiranto adalah anugerah. Ini akan semakin mengangkat wibawa para kiai.

Demikian disampaikan Kh Mutawakkil Alallah, pengasuh Pondok Pesantren Zainul Hasan Probolinggo yang juga dikenal sebagai ketua Pengurus Wilayah NU Jawa Timur, Jumat (19/6/2009).

Hasil Bahtsul masail terbatas para ulama pengasuh pondok pesantren dan tokoh NU Jawa Timur, di Surabaya, 22 Mei 2009, menegaskan dukungan dan upaya memenangkan JK-Win dalam pemilihan presiden. Faktor utamanya adalah kesamaan ideologi JK dengan NU. JK adalah mustasyar Pengurus Wilayah NU Sulawesi Selatan. Ada 20 ulama yang menandatangani pernyataan itu.

"Ini akan memperkokoh wibawa para kiai. Bersatunya para kiai ini bukan karena partai atau kepentingan duniawi, namun karena dipersatukan oleh akidah," kata Mutawakkil, yang juga menjadi salah satu penandatangan.

Menurut Mutawakkil, bersatunya para kiai adalah kemenangan tersendiri. Terlepas apakah keinginan para kiai akhirnya tercapai atau tidak. Ia merasa itu harus disyukuri, mengingat saat pemilu legislatif dan pemilihan gubernur Jawa Timur, sikap para ulama terbelah.

Terkait dengan adanya kiai dan pondok pesantren yang tidak mendukung JK, Mutawakkil tak terlampau risau. Dukungan untuk calon presiden di luar JK tergolong minoritas. Ia sendiri memandang, ulama yang belum memberikan dukungan secara formal belum tentu menolak JK.

"Mungkin ada faktor tertentu, sehingga mereka tidak vulgar. Yang mendukung Pak Jusuf Kalla ini adalah pengasuh pondok pesantren besar. Kebanyakan kiai lain adalah alumnus pondok pesantren ini," kata Mutawakkil. [wir]

No comments: