01 May 2010

Persebaya vs Persipura 6-1, Persebaya vs Persib 6-1

Saatnya menengok sepakbola nasional dan Persebaya di tahun 1970-an. Dokumen Majalah Tempo 2 Oktober 1971, menceritakan perebutan juara Liga perserikatan 1970/1971. Dua tim Jawa Timur yang ikut serta adalah PERSEBAYA DAN PERSEMA....

Menjelang Penentuan Juara

KRISTALISASI 8-besar dalam perebutan Kedjuaraan PSSI 1970/1971 tjepat sekali terdjadi. Kesebelasan PSAP (Sigli) si "kuda hitam" (TEMPO, 28 Agustus 1971) tjepat pula kelihatan belangnja. Kesebelasan Atjeh ini sebagai anggota baru dalam 8-besar seolah mengalami masa perpelontjoan. Selama 13 hari (tanggal 3 s/d 18 September) mereka telah melakukan 5 kali pertandingan dengan kesebelasan-kesebelasan PSMS (Medan), Persib (Bandung), Persema (Malang), Persidja (Djakarta) dan Persebaja (Surabaja).

Meskipun dihari pertama Sigli dapat menahan Medan 2-2, namun dalam pertandingan selandjutnja mereka kebobolan 17 gol dibanding dengan 2 gol balasan. Kekalahan jang mejakinkan dari anak-anak Atjeh ini mejakinkan pula tentang kelemahan tehnis maupun fisik mereka, disamping sudah barang tentu atjara pertandingan jang tersusun rapi terang-terangan tidak menguntungkan PSAP.

Satu hal jang mengesankan pula dari serangkaian kekalahan tersebut adalah semangat dan disiplin pendatang baru ini. Sehingga bagi sementara penindjau harapan Sigli ditahun kompetisi jang akan datang tidak terlalu suram. Tapi bagi mereka nampaknja masih terbuka peluang jang tjukup terhormat berlomba-lomba dengan Kesebelasan Djayapura untuk tidak mendjadi djurukuntji.

Kesebelasan anak-anak Irian ini jang telah bertanding sebanjak 4 kali baru memperoleh 1 angka dari pertandingan melawan Persib jang berachir seri 44. Selebihnja dikalahkan PSM 0-5, Persema 1-2, PSMS 0-2. Dieselon atasan, Persebaja membuat langkah jang mejakinkan.

Dalam 4 kali bertanding selama 8 hari ( 11 s/d 18 September) PERSEBAJA MENUNDUKKAN DJAYAPURA 6-1, menahan PSM 2-2, mengalahkan Persib 6-1 dan PSAP 3-0. Dengan hasil permulaan tersebut Pel-sebaja boleh tenang-tenang menjimpan tenaga menghadapi sisa pertandingan jang menentukan di Stadion Utama.

Dibantu atjara.
Apakah Persidja dapat mengulal1gi Kedjuaraan jang direbulnja pada tahun 1954 dan 1964? (Lihat Box: Djuara-Djuara PSSI sedjak 195o. Tidak seorangpun meragukan bahwa Kesebelasan Ibukota kini memiliki material pemain jang djauh lebih baik dari tahun 1969 -- ketika Tjipto cs bekerdja buat Pardedetex. Disamping keunggulan material pemain tersebut, sesungguhnja Persidja banjak dibantu oleh atjara pertandingan.

Dalam 3 kali bertanding selama 9 hari (10 s/d 19 September) Persidja memukul Persema 2-1, PSAP 8-1 dan Persib 3-0. Seolah ketiga pertandingan tersebut merupakan program "warming-up" jang terentjana mendjelang babak pcnentuan melawan PSM, PSMS dan Persebaja dikandang sendiri. Masih ada faktor lain jang menguntungkan: aktifnja Frans llutasoit di Persidja. Keluhan jang sering terdengar dikalangan pemain Persidja jang menjangkut soal materiil-dan otomatis moril djuga -- dengan kehadiran llutasoit rasanja dapat diatasi.

Disamping itu Persidja memiliki otak jang tidak kalah dari kesebelasan manapun. Kadir Yusuf, Sanger alias Batjo dan Supomo konon dapat mendjalin kekompakan jang sebelumnja tidak pemah terdjadi dalam tubuh komisi Tehnik/Kesebelasan Persidja. Andaikata apa jang diberitakan sementara pers bahwa kelemahan Persidja terletak dibarisan pertahanan, maka setjara taktis dan strategi tidak terlalu sulit bagi Kadir Yusuf.

Sebagai tokoh jang gandrung pada "pertahanan adalah basis penjerang" seperti jang pernah dikemukakan dalam tulisantulisannja, diduga Persidja akan menjusun pola permainan tertentu dalam menghadapi lawan tertentu pula. Inilah segilain jang membuat babak penentuan di Senajan mendjadi lebih menarik. Dipasar tarohan terdjadi pula tawar menawar jang mendebarkan: ada jang nekat memegang Persidja sebagai Djuara, tanpa memperdulikan peluang PSM atau Persebaja jang masih terbuka lebar.

Dan bagaimana pula dengan PSM Makassar? Adakah semangat pembaruan nama Makassar mendjadi Udjung Pandang merangsang anak-anak kota Angin Mamiri merebut kembali gelar dj uara jang pemah diperolehnja berturut-turut pada 1957 dan 1959'? PSM jang dinilai sebagai kesebelasan jang paling harmonis disegala lini, ditambah dengan fanatismenja, mengedjutkan orang dengan babak permulaan jang lambat.

Sampai pertandingan jang ke--4 djumiah angka jang di kumpulkan tidak melebihi 6 angka suatu djumlah jang sama untuk PSMS sang Djuara bertahan. Bantuan Pemda. Menarik perhatian pula adalah kesebelasan Persib. Ex-Djuara tahun 1961 jang pernah tersisihkan dalam 4-besar pada kompetisi Kedjuaraan PSSI 1969, kini nampaknja tidak mudah memulihkan kondisinja seperti pada masa djajanja Omo cs. Titik terendah dialami anak-anak Kota Kembang ketika ditahan Djayapura 4-4. Ketjuali melawan Sigli menang 2-0, selebihnja dikalahkan Medan 0-, Surabaja 1-6 dan Djakarta 0-3.

Harapan berlimpah-limpah jang ditjurahkan pada peremadjaan Persib dengan bantuan Pemda Djabar sebesar Rp 5 djuta ternjata belum terlihat manfaatnja dalam kompetisi tahun ini. Itulah sebabnja barangkali banjak supporter Persib jang merasa ketjewa dengan penggunaan dana bantllan tersebut - jang sesungguhnja akan berekor pada pertanggungan-djawab Gubernur Solichin di DPRD.

Apapun jang telah terdjadi dalam pertandingan-pertandingan diberbagai kota, babak penentuan jang sedang berlangsung di Stadion Utama Senajan akan merupakan puntjak atraksi Kedjuaraan PSSI 1970/1971. (*)

No comments: